Monthly Archives: January, 2012

Hujan Di Bawah Bantal

heiho guys… how are you ?? gue harap sih baik-baik aja. 🙂

minggu-minggu ini lagi asyik banget baca novel baru yang gue baru beli. judulnya “Hujan Di Bawah Bantal” karya dari E.L Hadiansyah. jangan tanya gue apa kepanjangan dari E.L pliiis jangan tanya yaaa.. pliiis !!

buku ini gue beli dari toko buku di mall. waktu lagi pengen nyari novel berbahasa inggris, gue sengaja juga lewat rak novel. lalu disitu ada buku yang menarik gue yaitu “Hujan Di Bawah Bantal” gue tarik buku itu keluar dari kumpulan bukunya. lihat covernya yang begitu modern dan menarik hati gue untuk membacanya. lalu gue baca ringkasan cerita di belakang buku;

“Apakah pernikahan butuh cinta? Bagaimana jika di dalamnya tidak kita temukan cinta? Sedang kita mesti menikah karena memang sudah waktunya. Keluarga, masyarakat juga agama mengarahkan ke sana, berdesak-desakan secara tersirat. Maka pernikahan mesti digelar.

Karena itu, catatan-catatan usang dibuka, dibaca dengan dada yang biasa agar tak lagi rahasia. Bukankah apa-apa yang tersembunyi hanya akan menghantui sepanjang hidup? Terlebih luka, juga khianat, semacam tabung gas tiga kilogram yang masih aktif, sedang mulut gemar menghisap rokok. Siapa tak merasa terancam..

Ini hanya catatan-catatan perjalanan. Sangat biasa, dan jauh dari fantastis. Semacam pengakuan bahwa seseorang pernah tersesat, sangat jauh dan hampir lupa pulang. Lalu laki-laki mengantar dosa. Ah, siapa yang mesti dikalahkan? Sedang pernikahan telah di mata, tak boleh ada rahasia, atau luka akan menjadi dan semakin dalam!

Jadi, apakah pernikahan butuh cinta? Bagaimana jika di dalamnya tidak kita temukan cinta? Sebab seseorang yang lain telah membawanya. Seseorang dengan kelamin yang sama.”

WOW !! begitulah pertama kali kata yang keluar ketika baca sipnosisnya. tertarik dengan tema yang diangkat lalu tanpa pikir panjang lalu gue tenteng buku itu menuju kasir. setelah memeberikan uang ke kasir gue bawa keluar menuju tempat J.co disitulah pertama kali dan terakhirnya gue buka pelindung bukunya. sambil nikmatin minuman dan yoghurt yang gue pesen, gue mulai menikmati buku itu lembar per kembar, halaman demi halaman.

ternyata buku ini gak salah untuk gue beli. walaupun sedikit risih dengan bacaan yang baru gue ketahui didalamnya ada cerita cinta pecinta sejenis (agak berasa aneh pertama kali harus baca cerita macam gitu), namun lambat laun gue mulai terbawa masuk ke dalam indahnya lautan kata yang dirangkai bagai ombak-ombak yang membawa para surfer menari diatasnya, indahnya ! tata penulisan yang digunakan om Hadi bukanlah novel yang biasa gue baca. beliau menuliskan cerita dengan syair-syair indah, menyentil membuat hati haru, tersenyum lebar, merenung, tertawa terbahak-bahak, menangis, tersenyum simpul dan perasaan aneh lainnya. well begitulah om Hadi dengan karyanya, ketika gue menulis ini pun gue tak sabar untuk lanjut membaca ceritanya, lembar per lembar, halaman demi halaman berikutnya.

selamat membaca !!

not a photographer anymore but…

Selamat Tahun Baru 2012 guuuysss.. *preeet preeet* << ini suara terompet ditiup bukan suara kentut gue, walupun sedikit mirip 😀

oke ini blog gue yang pertama di tahun 2012 ini, pas juga pertama kali kerja dan hari Rabu pertama di tahun 2012 ini. cieeee.

sebelum lanjut nulis ke paragraf-paragraf berikutnya gue mau ngingetin sama lo guys tentang puisi salam perpisahan gue sama photography, kalo lupa silahkan klik >> ini

nah setelah ngebuat blog itu gue mencoba untuk pergi naik ke atas gunung mencari gua untuk bersemedi. bersemedi untuk apa ?? bersemedi untuk mencari kegiatan baru gue, kira-kira apa yang dapat gue lakukan untuk mengembangkan diri gue ini. setelah bersemedi lalu makan, bersemedi makan, makan bersemedi akhirnya gue teringat oleh sebuah mimpi gue dahulu, menjadi JURNALIS !!

dulu ketika SMP, ketika gue masih dikasih pelajaran Bimbingan Konseling gue menemukan kecerdasan gue yang berdasarkan atas tes yang diberikan oleh sebuah buku dari guru gue, yaitu kecerdasan linguistik. yang artinya adalah gue pandai mengolah kata-kata. yang artinya juga gue cerdas dalam bahasa. sooooo(sis) maka gue setuju untuk mengambil kembali mimpi yang telah lama gue lupakan. gue buka peti yang terkunci rapat yang isinya penuh kenangan masa lalu. gue ambil kembali ingatan-ingatan gue masa kecil ketika ingin menjadi jurnalis. gue angkat ke depan muka gue, gue pandang lekat-lekat bagaimana serunya ketika dulu gue menulis. gue peluk lalu gue biarkan masuk melewati pori-pori tubuh gue dan masuk bercampur bersama darah gue. YAP, hari ini gue putuskan untuk mencoba kembali menulis. maka setiap langkah yang gue jejakkan setelah menulis blog ini, adalah langkah demi langkah menuju mimpi gue itu

dulu kalo diingat, gue itu suka nulis puisi dari SD, ini juga karena waktu itu gue baca buku Khalil Gibran yang sayap-sayap patah. buku punya abang gue, yang dimana masa itu jug merupakan masa penuh romansa buat abang gue. doi buat puisi buat ngerayu cewek. dan gue pun mengikutinya.

bukan, bukan mengikuti merayu cewek. tapi menulis puisi aja. tertarik karena begitu hebatnya manusia bisa merangkai kata-kata indah. gak kebayang gue kalo gue temen dari alm. WS Rendra. apakah beliau selalu mengeluarkan kata-kata indah setiap perbincangannya ?? apakah beliau selalu setiap saat merangkai, menyambung, mengawinkan kata demi kata hingga sejuk ketika didengar ?? bagaimana cara beliau mendendangkan kata-kata indah nan elok itu ke telinga hingga merasuk masuk ke dalam “alam” para pendengarnya.. oh sungguh indah bukan ?? maka dari itu, sudah menjadi keasyikan gue sendiri untuk mencoba mengeluarkan kata-kata yang indah setiap gue bicara.

lalu ketika SMP pun gue masih mencoba untuk berpuitisasi. tapi gak sesering biasanya. namun di jaman gue SMK, alhamdulillah gue udah mengeluarkan satu hasil karya gue di majalah dinding sekolah. itu juga karena nyogok maksa temen gue yang ikut ekskul mading untuk majang tulisan gue di mading sekolah. masih ingat itu adalah karya gue pas tahun baru 2006. gue mencoba menulis tentang perbedaan sebuah perayaan baru yang sangat kontras di Indonesia. lalu setelah itu gue mencoba untuk melahirkan karya kedua gue. mencoba untuk mengadakan sebuah tulisan melalui sebuah penelitian. masih tetap sosial temanya. gue lupa sih penelitian apa yang pengen gue kerjain waktu itu, tapi pokoknya ada hubungannya dengan psikologis manusia. namun sayang karya kedua gue tidak berjalan lancar, bahkan belom memulai untuk melakukan penelitian. sebenernya niat ini waktu itu sudah lekat nempel di hati gue, tapi sayangnya gak ada yang sepertinya sedia membantu gue. waktu itu gue mencoba meminta pertolongan sama guru BK gue di SMK untuk meminjam buku semasa kuliahnya. tapi sayang sepertinya dia tidak terlalu peduli dengan niat gue. mencoba untuk mencari buku di perpustakaan, gak ketemu buku yang pas. lambat laun akhirnya gue pun menyerah untuk melanjutkan niat usaha gue itu.

nah, makanya itu gue mau minta bantuan KALIAN untuk selalu menyemangati gue belakangan ini gue juga udah kembali ke kebiasaan gue, yaitu baca buku. gue harap dengan banyak baca buku ini gue bisa tahu bagaimana cara untuk menulis dengan baik dan dapat mempengaruhi pikiran pembaca gue. beberapa langkah sudah gue siapkan, seperti mencoba memasukkan tulisan ke koran nasional. ya tapi ini gak akan berjalan kalo gak ada kesungguhan hati. gue gak ingin ini berhenti. menjadi jurnalis, kolumnis ataupun penulis ajah udah cukup buat gue. so keep writing !!

selamat menulis, guys !!